BRUSSELS – Hari ini tepat 35 tahun lalu, tragedi Heysel terjadi sebelum laga final Piala/Liga Champions 1984-1985 yang mempertemukan Liverpool vs Juventus digelar di Stadion Heysel. Dibilang tragedi Heysel karena sebanyak 39 orang meninggal dunia dan setidaknya 600 lebih mengalami luka-luka saat itu.
Lantas, apa yang menyebabkan banyak orang meninggal dunia dan luka-luka dalam tragedi tersebut? Kala itu satu jam sebelum kick off, sekelompok fans garis keras Liverpool menerobos pagar pembatas suporter Juventus.
(Suasana mencekam yang terjadi di Stadion Heysel. Foto: The Guardian)
Saat itu, fans Juventus kaget dan tidak melakukan perlawanan. Mereka tidak melakukan perlawanan karena fans Juventus yang duduk di tribun tersebut bukanlah ultras Bianconeri –julukan Juventus.
Setelah melihat tindakan brutal yang dilakukan hooligans Liverpool, ratusan fans Juventus sebenarnya sudah mencoba menjauh dari pagar pembatas tersebut. Hanya saja, tak kuasa menahan beban dari ratusan suporter yang mencoba menerobos, pagar tersebut akhirnya roboh dan menimpa ratusan suporter Juventus.
BACA JUGA: Jerman Jadi Tuan Rumah Semifinal dan Final Liga Champions 2019-2020
Seperti yang sudah diutarakan di atas, tercatat ada 39 orang meninggal dunia dan 600 lebih lainnya luka-luka. Dari 39 orang itu, sebanyak 32 orang merupakan suporter Juventus, 4 warga negara Belgia, dua berkebangsaan Prancis dan satu Irlandia.