Ingin Gantikan Posisi Mourinho di Madrid, Pochettino Harus Terima Nasib

MADRID – Pelatih asal Argentina, Mauricio Pochettino, sempat bermimpi menggantikan posisi Jose Mourinho sebagai pelatih Real Madrid pada pengujung musim 2012-2013. Hanya saja setelah manajemen Madrid memutuskan memecat Mourinho di pengujung musim tersebut, bukan Pochettino yang dipilih untuk menangani Sergio Ramos dan kawan-kawan, melainkan Carlo Ancelotti.

Pochettino yang membawa Tottenham Hotspur lolos ke final Liga Champions 2018-2019, memulai karier kepelatihannya bersama klub asal Spanyol, Espanyol, pada 20 Januari 2009. Saat itu, Pochettino hampir empat tahun menangani Espanyol sebelum akhirnya dipecat pada November 2012.

Mauricio Pochettino

(Pochettino saat menangani Tottenham Hotspur)

Sedari Agustus 2010 hingga November 2012, Pochettino beberapa kali beradu taktik dengan Mourinho yang kala itu membesut Madrid. Namun, seperti yang sudah diutarakan di atas, manajemen Madrid lebih memilih Ancelotti sebagai suksesor ketimbang Pochettino ketika Mourinho dipecat pada musim panas 2013.

BACA JUGA: Tidak Dendam, Pochettino Justru Senang Posisinya Digantikan Mourinho

Tentu ada banyak pertimbangan sebelum manajemen Madrid menunjuk Ancelotti ketimbang Pochettino. Ancelotti saat itu tercatat sebagai salah satu pelatih top dunia karena sukses tatkala menangani AC Milan, Chelsea dan Paris Saint-Germain. Pochettino? Ia baru sebatas menangani tim selevel Los Periquitos –julukan Espanyol.

Sumber